Batang (5/10) – Jelang rangkaian peringatan Hari Listrik Nasional ke 79 tahun 2024, PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Pekalongan bersama Komunitas Pengguna Motor Listrik di Pekalongan, Batik Electric Vehicle Club resmikan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) yang berlokasi di Bento Kopi, Warungasem, Batang pada Sabtu, 05 Oktober. Peresmian Stasiun Pengisian Listrik Umum menjadi langkah konkrit PLN UP3 Pekalongan dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, khususnya pengguna electric vehicle melalui penyediaan sarana pengisian daya listrik sekaligus mendukung terwujudnya transisi energi yang menjadi salah satu poin utama dalam tranformasi PLN jilid 2 (dua).
“Hari ini, dengan mengucap syukur kepada Allah SWT, kita telah meresmikan Stasiun Pengisian Listrik Umum yang berlokasi di Bento Kopi. Dengan diresmikannnya SPLU ini, PLN UP3 Pekalongan kembali menambah ketersediaan sarana pengisian daya listrik sehingga mempermudah para pengguna motor listrik ketika hendak melakukan pengisian daya dimana pun dan kapan pun. Sebab, pengguna kendaraan listrik saat ini, baik motor maupun mobil jumlahnya semakin bertambah, menyambut hal tersebut, PLN tentu bergerak cepat untuk dapat menyediakan kebutuhan para pengguna electric vehicle sebagai bentuk upaya konkrit peningkatan layanan PLN kepada pelanggan” ungkap Triyono, Manager PLN UP3 Pekalongan ditemui usai peresmian. Berbeda dengan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU, SPLU tidak hanya dapat digunakan oleh pengguna motor listrik, tetapi juga oleh masyarakat sekitar yang membutuhkan aliran listrik sementara untuk berbagai keperluan, imbuhnya.
Sementara itu, Hadi, sebagai salah satu perwakilan dari Batik Electric Vehicle Club yang turut hadir dalam acara peresmian menyambut gembira hal tersebut. Ia menyebutkan bahwa adanya sarana pengisian daya di berbagai tempat umum kini menjadi sebuah kebutuhan sebab pengguna kendaraan umum semakin banyak.
Dengan bertumbuhnya pengguna kendaraan listrik serta tersebarnya stasiun pengisian daya baik SPLU maupun SPKLU di berbagai lokasi menjadi sebuah indikator bahwa proses transisi energi telah berjalan dan mulai berkembang sehingga cita – cita dalam transformasi PLN untuk mencapai net zero emission dapat terealisasi ke depannya. (ORK)
